Jumat, 26 Februari 2010
JANGAN PERCAYA DENGAN RAMALAN
Nasib adalah kita yang tentukan sendiri dan tidak ada yang tahu nasib, jodoh, karir, jalan hidup, harta, kematian, masa depan, dan sebagainya. Kegiatan ramal-meramal sangat digemari banyak orang sehingga dapat mendatangkan keuntungan yang besar bagi pembuat ramalan.
Saat ini ramalan-ramalan yang beredar di masyarakat seolah-olah merupakan benar-benar dapat menjadi kenyataan sehingga hanya karena ramalan banyak orang melamun, stres, cengar-cengir sendiri dan bahkan bisa merusak hubungan kekasih dan suami isteri. Padahal hal yang terkandung dalam ramalan tersebut belum tentu benar.
Dalam membuat ramalan pun pelaku mungkin hanya menganalisis dari orang-orang yang ada di sekitarnya atau bahkan hanya sebuah karangan fiksi saja. Yang pasti masa depan belum terjadi dan tidak diketahui siapa pun kecuali Tuhan. Kita pun bisa mengubah takdir jalan hidup kita dengan kerja keras dan berjuang sesuai ajaran agama kita.
Sebaiknya kita tidak menjadikan ramalan-ramalan tersebut sebagai pedoman hidup kita karena hanya akan membuat hidup kita menjadi kacau balau. Yang harusnya kita jadikan pegangan hidup hanya Kita Suci kita saja. Jadikan ramalan sebagai hiburan yang menyenangkan saja.
Bagaimana menurut anda?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar